Dinas Pekerjaan Umum

Penyediaan Infrastruktur Kota Surakarta khususnya infrastruktur jalan sangat terkait di berbagai sektor baik sektor industri, perdagangan, pariwisata. Pendidikan maupun permukiman dan lain sebagainya. Inftrastruktur jalan yang ada mencakup jalan provinsi, jalan lokal/jalan kota dan jalan lingkungan. Pemeliharaan Infrastruktur jalan yang ditangani oleh dinas DPU hanya terkait pada jalan lingkungan dan jalan kota sehingga pemeliharaan jalannya dilakukan pada jalan perbatasan yang dikhususkan di wilayah kota Surakarta dan tidak memiliki keterkaitan dengan wilayah subosukawanasraten karena jalur jalan Kota Surakarta dengan wilayah hinterlandnya sudah termasuk jalan provinsi sehingga pemeliharaannya dilakukan oleh bina marga provinsi. Namun, dalam pemeliharaan jalannya dinas PU selalu berkoordinasi dengan kabupaten lain disekitarnya. Koordinasi yang terjalin dilakukan pada jalan perbatasan antara kota Surakarta dengan Kabupaten disekitarnya.

Di Kota Surakarta sendiri untuk pengembangan infrastruktur jalan lebih dikhususkan pada pengembangan infrastruktur jalan Solo bagian Utara. Hal ini dikarenakan Kota Surakarta bagian utara belum mengalami perkembangan yang pesat seperti di Surakarta bagian selatan padahal Solo bagian utara sebagai demand yang paling tinggi tetapi belum didukung dengan infrastruktur yang memadai. Permasalahan yang terkait dengan pengembangan sektor –sektor di Kota Surakarta yang terkait dengan infrastruktur jalan yaitu kondisi jalan yang masih belum optimal seperti rusak dan berlubang yang pada akhirnya menghambat aksesibilitas. Usaha pemecahan permasalahan yang dilakukan yaitu dengan melakukan tambal sulam seperti penambahan lapisan pondasi jalan sesuai dengan kapasitas beratnya yaitu lapisan dengan tebal 4 cm (AC), lapisan dengan tebal 3cm (RHS) dan penestrasi (lapisan dengan tebal 2 cm).

Pemeliharaan jalan yang terkait dengan sektro industri, perdagangan, transportasi, permukiman terhitung sama,tidak ada perbadaan atau pengkhususan di setiap pemeliharaan di masing–masing sektor karena arah pengembangan yang dilakukan mengarah pada pemerataan peningkatan infrastruktur jalan di Kota Surakarta dan peningkatan aksesibilitas jalur Kota Surakarta dengan wilayah hinterlandnya. Pengembangan pemeliharaan jalan yang ada seperti penambahan city walk bagi para pengguna jalan.


Leave a comment